.::.
domingo, enero 25, 2004
Jawa dan jelek
Sebuah frase menghentak gendang telinga saya pada suatu malam.Membuat saya jadi berpikir, bahwa di jaman materialisme ini ternyata orang berpikir bahwa menjadi seorang jawa sudah pasti menjadi jelek, atau sebaliknya menjadi seorang jelek pasti dialiri darah jawa..hemmm
Salahkah seseorang didalam aliran darahnya dialiri darah jawa???Atau salahkah seseorang jika dilahirkan buruk rupa??Bagi mereka yang berpikiran fisik adalah segala2xnya barangkali sudah lupa dengan yang bernama nurani, sangat menyedihkan, mereka lupa dengan nurani karena mereka memang sudah tak mempunyai nurani lagi.
Di zaman yang katanya globalisasi ini, materi dan duniawi seakan menjadi tuhan sebagian besar manusia yang hidup saat ini. Kadang-kadang mereka lupa apa yang mereka punya, apa yang mereka pakai itu semua hanya sementara, dan setiap saat bisa diambil sang Khalik.Menyombongkan diri berpongah diri adalah sifatnya.
Sayang sekali bukan manusia seperti itu?? Toh apa artinya kekuasaan, kecantikan, materi tapi hati tak pernah tenteram.Selalu memikirkan tampilan luar, dan tanpa memperhatikan tampilan dalam.
Kecantikan, ketampanan itu bukanlah milik manusia...jangan pernah lupa!!
Apa artinya tampan atau cantik dalam sesaat, tapi besoknya terjadi sebuah bencana sehingga menyebabkan kecantikan atau ketampanannya hancur!!
Apa artinya kekuasaan apabila kekuasaan itu hanya menyebabkan batin stress dan tak pernah tenteram menjalani hidup!!
Apa artinya kekayaan hari ini apabila besoknya menjadi jatuh miskin!!
Saya tak pernah menyalahkan apabila seseorang menjadi kaya, tampan, atau punya kekuasaan!!!
Tapi alangkah baiknya jika punya kekayaan atau ketampanan dan kekuasaan yang diridhoi oleh Tuhan.
Diridhoi apabila kita selalu ingat akan -Nya.
Ingat akan diri-Nya dijalani sesuai dengan kepercayaan masing2x individu.
Tapi semua kembali kepada individu masing2x
Karena hidup ini ibarat ujian, jika kita menaati aturan dan bersikap baik maka kita niscaya akan lulus cepat!!
Tapi sebaliknya apabila kita lupa akan aturan maka kita gagal!!
Pada akhirnya juga kata2x saya bagaikan menggarami air laut jika didengarkan oleh yang pongah.
Tapi insyaalah menjadi manfaat bagi yang berpikir.
Sekian dulu pengaduan saya pada weblog, karena tidak tahu lagi kemana harus mengadu, dan sudah sangat jengah melihat tingkah laku manusia modern!!!
nb:terima kasih ya Allah aku tlah diingatkan
|
speak at1/25/2004 02:19:00 a. m. .